Output Dan Contohnya

Pengertian Input

Input adalah semua data dan perintah yang dimasukkan ke dalam memori komputer untuk selanjutnya diproses lebih lanjut oleh prosesor. Sebuah perangkat input adalah komponen piranti keras yang memungkinkan user atau pengguna memasukkan data ke dalam komputer, atau bisa juga disebut sebagai unit luar yang digunakan untuk memasukkan data dari luar ke dalam mikroprosesor.

Alat Output
Peralatan output adalah peralatan yang digunakan untuk membawa data keluar komputer atau juga untuk memindahkan data dari komputer ke perangkat lainnya. Berdasarkan bentuk outputnya, unit output terdiri dari :

Hardcopy device, alat yang digunakan untuk mencetak output ( misal: tulisan, angka, karakter dan simbol-simbol ) serta image ( grafik dan gambar ) pada media hard ( keras ) seperti kertas dan film. Contoh : Printer EPSON Inkjet Photo L800

EPSON Inkjet Photo L800

Nah, Kali ini saya akan mencoba me-review salah satu printer inkjet photo dari Epson. Meskipun produk printer ini sudah lama beredar di Indonesia dan saya gunakan untuk keperluan mencetak di kantor, baru kali ini terpikirkan untuk memuat review produknya. Siapa tahu dapat bermanfaat bagi teman-teman yang berencana untuk membeli Epson L800.
Awalnya saya mencari printer inkjet warna untuk menggantikan HP Deskjet 2400 di kantor yang sudah uzur. Ada 2 hal utama yang menjadi perhatian saya yaitu kualitas cetak dan kepasitas tangki cartridge. Pada awalnya sempat terpikirkan untuk membeli printer inkjet yang bisa dimodifikasi (disuntik) dengan tanki diluar. Tetapi dengan munculnya printer dari Epson yang tangkinya diluar ini, akhirnya saya menjatuhkan pilihanuntuk  membeli Epson Inkjet Photo L800.Lebih aman karena produk resmi sehingga tidak perlu memodifikasi printer dan menghanguskan garansinya.

Untuk kualitas cetak menggunakan kertas foto, tidak perlu diragukan lagi. Hasilnya sangat bagus dan langsung kering. Tetapi kulitasnya menurun jika mencetak menggunakan kertas biasa, dikarenakan terdapat bagian yang tidak tercetak utuh (ada garis yang putus). Dapat dimaklumi sebab printer ini memang dikhususkan untuk mencetak di kertas foto. Sedangkan kecepatan mencetak, jika menggunakan setting-an text+image termasuk standar, tidak terlalu cepat juga tidak terlalu lambat, berbeda apabila menggunakan setting-an kualitas photo atau best photo maka kecepatan mencetaknya menurut saya termasuk lambat.

Fitur lainnya yang saya sukai adalah dapat mencetak langsung ke kepingan CD/DVD Rom. Epson L800 disertai dengan tray khusus untuk mencetak pada kepingan 2 media diatas. Caranya, pasang kertas stiker untuk label CD/DVD kemudian print menggunakan tray CD dan software bawaan yang disertakan dalam paket pembelian. Jangan langsung mencetak pada kepingan CD/DVD tanpa dilapisi karetas stiker terlebih dahulu karena tintanya tidak akan meresap. Untuk kapasitas cartridge terdiri dari 6 buah tanki yang saya rasa cukup memuasakan. Dalam artian tidak perlu sering mengganti atau mengisi ulang tinta. Paling yang sering cepat habis adalah tinta hitam. Harga untuk 1 botol tinta sekarangharganya berkisar di Rp. 60.000. Jika mengisi semua tinta maka diperlukan sebesar Rp. 720.000. Saya sarankan jangan sesekali menggunakan tinta refill karena bisa membuat selang tersumbat bahkan printer tidak akan mencetak. Selain itu juga setiap isi ulang kita harus memasukkan kode botol tinta yang diisi.

Kesimpulannya, printer Epson L800 sangat cocok bagi anda yang membutuhkan atau sering mencetak menggunakan kertas foto. Jika terlalu mahal dan jarang menggunakan kertas foto, anda bisa membeli adiknya yaitu seri Epson L100, L200 atau L300.

Plus:

1. Kualitas cetak di kertas foto sangat memuaskan
2. Harga perbotol tintanya termasuk murah
3. Bisa mencetak di keping CD/DVD yang telah dilapisi kertas label
4. Kapsitas cartridge bisa mencetak banyak

Minus:

1. Kecepatan mencetak pada kualitas fototermasuk lambat
2. Kualitas cetakan kurang bagus jika menggunakan kertas biasa
3. Instalasi awal agak rumit
4. Belum disertai fitur scan dan copy

Sumber Referensi :

1. Site 1
2. Site 2